Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih menguat hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (3/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG terpantau menguat 0,49 persen atau 24,31 poin ke level 4.991,09 pada jeda siang.
Adapun pada perdagangan Kamis (2/7), IHSG ditutup menguat 1,07 persen atau 52,39 poin ke level 4.966,78.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG begerak dalam kisaran 4.964,16-4.995,51.
Sebanyak 6 dari 9 sektor bergerak di zona hijau, didorong oleh sektor tambang yang menguat 2,47 dan industri dasar yang naik 2,44 persen. Tiga sektor lainnya melemah, didorong oleh properti yang terkoreksi 1,74 persen.
Sebanyak 176 saham menguat, 203 saham melemah, dan 174 saham stagnan. Hingga akhir sesi I, volume transaksi saham mencapai 4,28 miliar lembar dengan nilai mencapai Rp3,17 triliun. Adapun investor asing mencatat net sell hingga Rp17,17 miliar.
Baca Juga
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan bahwa berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua IHSG memiliki range pada level 4.865,27 hingga 4.778,71.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua IHSG memiliki range pada 4.975,54 dan 5.097,14. Berdasarkan indikator pun, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif.
Kendati demikian, dia menjelaskan bahwa Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju ke area overbought.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance,” ujar Nafan seperti dikutip dari publikasi risetnya, Jumat (3/7/2020).
Indeks saham lainnya di Asia juga bergerak menguat hari ini, antara lain indeks Nikkei 225 Jepang yang menguat 0,18 persen, indeks Shanghai Composite menguat 1,04 persen, dan Hang Seng menguat 0,84 persen.