Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR EMITEN: Strategi Emiten Grup Bakrie: 1001 Jurus Lunasi Utang, Lebih Selektif Belanja Saham

Berita mengenai agenda emiten Grup Bakrie untuk meringankan beban utang, salah satunya, menjadi topik halaman market, portofolio, dan investasi edisi harian Bisnis Indonesia, Selasa (23/6/2020).
Operasional tambang batu bara kelompok usaha PT Bumi Resources Tbk. Bumi Resources merupakan salah satu lini usaha yang dimiliki oleh Grup Bakrie./bumiresources.com
Operasional tambang batu bara kelompok usaha PT Bumi Resources Tbk. Bumi Resources merupakan salah satu lini usaha yang dimiliki oleh Grup Bakrie./bumiresources.com

Bisnis.com, JAKARTA - Berita mengenai agenda emiten Grup Bakrie untuk meringankan beban utang, salah satunya, menjadi topik halaman market, portofolio, dan investasi edisi harian Bisnis Indonesia, Selasa (23/6/2020).

Berikut perincian topiknya:

Strategi Emiten Grup Bakrie: 1001 Jurus Lunasi Utang. Agenda emiten Grup Bakrie untuk melonggarkan jerat utang tampaknya masih berlanjut pada tahun ini. Opsi konversi utang menjadi saham (debt to equity swap) masih menjadi skema favorit yang ditempuh perseroan.

Terbaru, PT Bumi Resources Minerals Tbk. akan menerbitkan saham baru melalui aksi penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement sebagai upaya melunasi utang senilai US$52 juta atau sekitar Rp729 miliar kepada Wexler Capital Pte. Ltd. (Wexler).

Lebih Selektif Belanja Saham. Bisnis, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan atau IHSG diprediksi masih sukar bertahan di level 5.000. Para pelaku pasar disarankan lebih selektif dalam mengakumulasi saham-saham pilihan.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG kembali parkir di zona merah dengan koreksi 0,47% ke level 4.918,831 akhir sesi, Senin (22/6). Indeks hanya mampu menembus level resistance 4.957,666 dan gagal bertengger di atas 5.000.

PLN Rancang Global Bond. Fitch Ratings menyematkan peringkat BBB untuk obligasi senior tidak dijamin dalam denominasi dolar AS yang akan dikeluarkan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.

Logam Kuning Tahan Banting. Meningkatnya ketidakpastian pasar mendorong investor kembali mengumpulkan aset investasi aman yang tahan banting seperti emas. Laju harga logam mulia pun diproyeksi terus meninggi.

Lelang Sukuk Diproyeksi Sepi. Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang digelar hari ini, Selasa (23/6), diprediksi tidak akan begitu ramai mengingat terus meningkatnya ketidakpastian ekonomi di pasar global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper