Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Asia dibuka bervariasi pada perdagangan Selasa (9/6/2020) setelah pasar modal AS mencatat reli positif.
Dilansir dari Bloomberg, Indeks Australia S&P/ASX 200 dibuka menguat 2,7 persen setelah perdagangan libur pada Senin kemarin. Indeks Hang Seng Hong Kong dan Shanghai Composite Index juga menikmati tren ini dengan penguatan masing-masing 0,9 persen dan 0,2 persen.
Di sisi lain, indeks Topix Jepang menunjukkan pelemahan di posisi 0,4 persen. Hal serupa juga terjadi pada indeks Kospi Korea Selatan, yang tengah memantau kemungkinan Korea Utara akan memutuskan hubungan dengan Korea Selatan.
Sementara itu, nilai dolar AS melanjutkan pelemahannya selama sembilan hari. Catatan ini merupakan penurunan terpanjang selama lebih dari satu dekade. Sementara itu, harga komoditas minyak mengalami kenaikan.
Pasar global saat ini telah kembali ke level perdagangan pada Februari 2020, saat virus Corona mulai menyebar di wilayah luar China. Meski demikian, kekhawatiran terhadap laju pertumbuhan ekonomi tahun ini tetap membayangi para pelaku pasar.
“Dalam beberapa minggu ke depan, kami masih harus menyerap banyak data-data ekonomi negatif dan laporan keuangan perusahaan. Saat ini belum terlihat optimisme yang merusak nilai dolar AS,” jelas Senior Currency Strategist di Westpac Banking Corp. Sean Callow.
Baca Juga
Pada sisi kebijakan, bank sentral AS, The Federal Reserve, memperluas program peminjamannya 'Main Street Lending Program' dengan memperbolehkan lebih banyak perusahaan untuk berpartisipasi dan mengurangi beban bank yang membuat pinjaman tersebut. Langkah ini diambil sebelum adanya pertemuan yang dilakukan The Fed pada Rabu esok.
Berikut adalah pergerakan pasar lainnya:
Mata Uang
- Yen Jepang terapresiasi 0,4 persen di level US$108,03 per dolar AS.
- Bloomberg Dollar Spot Index turun 0.1 persen
- Yuan turun 0,1 persen di posisi 7,0614 per dolar AS.
- Euro diperdagangkan di level US$1,1288 per dolar AS.
Surat Utang
- Imbal hasil US Treasuries tenor 10 tahun turun 2 basis poin ke 0,85 persen
- Imbal hasil obligasi Australia dengan tenor 10 tahun turun 2 basis poin ke 1,07 persen
Komoditas
- Harga minyak West Texas Intermediate crude naik 1.4% menjadi $38.72 per barel
- Harga emas naik 0,2 persen ke $1.701,08 per ounce