Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Dolar Hijau, Rupiah Berbalik Melemah Tipis di Awal Perdagangan

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau bergerak melemah 6 poin atau 0,04 persen ke level Rp13.675 per dolar AS pada pukul 08.19 WIB.
Karyawan memperlihatkan mata uang rupiah di salah satu bank di Jakarta./JIIBI-Abdullah Azzam
Karyawan memperlihatkan mata uang rupiah di salah satu bank di Jakarta./JIIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berbalik ke zona merah pada perdagangan pagi ini, Rabu (22/1/2020), seiring dengan penguatan indeks dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau bergerak melemah 6 poin atau 0,04 persen ke level Rp13.675 per dolar AS pada pukul 08.19 WIB.

Rupiah sebelumnya dibuka di zona hijau dengan penguatan 4 poin atau 0,03 persen ke level Rp13.665 per dolar AS pada awal perdagangan hari ini. Adapun pada akhir perdagangan Selasa (21/1/2020), rupiah ditutup melemah 30 poin atau 0,22 persen ke level Rp13.669 per dolar AS.

Rupiah melemah di saat mayoritas mata uang lainnya di Asia juga terdepresiasi, dengan ringgit Malaysia turun paling dalam sebesar 0,18 persen, disusul yuan China yang melemah 0,17 persen.

Di sisi lain, won Korea Selatan menguat paling tajam hingga 0,17 persen, diikuti dolar Hong Kong yang terapresiasi 0,03 persen.

Sementara itu, indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama, terpantau menguat 0,103 poin atau 0,11 persen ke level 97,634 pada pukul 08.16 WIB.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka menguat 0,091 poin atau 0,09 persen ke level 97,622, setelah pada akhir perdagangan Selasa (21/1) ditutup melemah 0,75 poin atau 0,08 persen ke level 97,622.

Sepanjang pagi ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 97,614-97,643.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper