Bisnis.com, JAKARTA - Pound sterling melonjak tajam seiring dengan Inggris berhasil meraih kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa.
Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis (17/10/2019) pound sterling sempat menguat tajam 1,21% mencapai level tertingginya US$1,2990 per pound sterling sebelum mereda, menguat 0,63% menjadi US$1,2912 per pound sterling pada pukul 17.17 WIB.
Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker mengatakan bahwa dirinya akan merekomendasikan para pemimpin 27 negara anggota lainnya untuk menyetujui kesepakatan Brexit dan menilai bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk menyelesaikan proses perceraian Inggrid dan Uni Eropa.
Secara terpisah, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson membenarkan adanya kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa.
“Kami memiliki kesepakatan Brexit baru yang hebat,” ujar Boris seperti dikutip dari Reuters, Kamis (17/10/2019).
Selanjutnya, Johnson berharap parlemen Inggris dapat menyetujui kesepakatan tersebut pada pemungutan suara yang dijadwalkan Sabtu (19/10/2019) untuk membuka jalan bagi keberangkatan Inggris dari Uni Eropa yang tertib pada 31 Oktober.
Di sisi lain, sentimen tersebut juga membuat emas mendapatkan tekanan sehingga bergerak terkoreksi setelah cenderung stagnan dalam beberapa perdagangan terakhir.
Hingga pukul 17.24 WIB, harga emas di pasar spot bergerak melemah 0,29% menjadi US$1.485 per troy ounce, sedangkan harga emas berjangka untuk kontrak Desember 2019 di bursa Comex bergerak melemah 0,37% menjadi US$1.488,5 per troy ounce.
