Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan melakukan lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (23/7/2019) besok.
Seri sukuk negara yang akan dilelang adalah surat perbendaharaan negara syariah (SPN-S) dan project based sukuk (PBS) dalam rangka memenuhi target pembiayaan APBN 2019.
SPN-S yang dilelang adalah SPN-S 10012020 dan lima PBS yaitu PBS014, PBS019, PBS021, PBS022, dan PBS015.
SPN-S 10012020 menawarkan tingkat imbalan secara diskonto dan akan jatuh tempo pada 10 Januari 2020.
PBS014 ditawarkan dengan tingkat imbalan sebesar 6,5 persen dan jatuh tempo pada 2021, PBS019 ditawarkan dengan tingkat imbalan 8,25 persen dan jatuh tempo pada 15 September 2023, dan PBS021 ditawarkan dengan tingkat imbalan 8,5 persen dan jatuh tempo pada 15 November 2026.
Selanjutnya, PBS022 ditawarkan dengan tingkat imbalan sebesar 8,625 persen dan jatuh tempo pada 2034. Terakhir, PBS015 ditawarkan dengan imbalan 8 persen dan jatuh tempo pada 15 Juli 2047.
Underlying asset dari seluruh SBSN yang telah disebutkan di atas adalah proyek dalam APBN 2019 serta barang milik negara (BMN).
Adapun target indikatif yang dipasang oleh pemerintah dalam lelang besok berada di angka Rp8 triliun.
