Bisnis.com, JAKARTA - PT Ramayana Lestari Sentosa, Tbk. akan membagikan dividen sebesar Rp50 per saham dengan jumlah total Rp337,1 miliar.
Nominal tersebut setara dengan 57,4% pay out ratio atas laba bersih pada 2018. Adapun jumlah pembagian dividen perseroan naik diba,ndingkan 2017. Pada tahun lalu perseroan membagikan Rp40 per saham dengan jumlah total Rp268,92 miliar
Sementara itu, laba bersih pada 2018 mengalami peningkatan sebesar 44,4% menjadi Rp 587,1 miliar dari Rp 406,6 miliar pada tahun sebelumnya. Pendorong utama meningkatnya laba seiring dengan melonjaknya penjualan di department store yang ikut menaikkan marginn laba kotor.
Di luar itu emiten berkode samah RALS itu berhasil menekan biaya-biaya operasional. Margin laba bersih mencapai 6,9% dari total penjualan bersih tahun 2018. Rencananya manajemen RALS akan membagikan dividen pada tanggal 27 Juni mendatang.
Sebagai tambahan informasi, RALS mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 2,1% dari Rp 5,6 trilyun pada tahun 2017 menjadi Rp 5,7 trilyun pada tahun 2018. Ramadan dan Lebaran menjadi motor utama perseroan dalam mendongkrak pendapatan selama tahun berjalan.
Sementara itu, laba kotor yang dicapai selama 2018 adalah Rp 2,5 triliun naik 13,3% dari Rp 2,2 triliun pada 2017. Margin laba kotor pada 2018 pun ikut terkerek naik sebesar 29,4%, dibandingkan dengan margin laba kotor 2017 senilai 27,2%.
Baca Juga
Manajemen mengklaim peningkatan margin Iaba kotor disebabkan oleh strategi yang diterapkan perseroan dalam mengontrol diskon penjualan.
Sepanjang 2018 Ramayana membuka 5 toko baru yang terletak di Cibubur, Bekasi, Cakung, Sleman dan Madiun serta menutup 2 toko yang tidak produktif. Luas kotor toko per tanggal 31 Desember 2018 adalah 994.441 meter persegi.