Bisnis.com, JAKARTA - PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) menerbitkan dua produk reksa dana ETF sekaligus, yaitu Batavia IDX30 ETF (XBID) dan Batavia SRI-KEHATI ETF (XBSK) dengan total dana kelolaan Rp500 miliar - Rp1 triliun.
Direktur Utama BPAM Lilis Setiadi menyampaikan, penerbitan ETF pertama pada tahun lalu yakni Batavia Smart Liquid ETF (XBLQ) yang mencatatkan performa positif mendorong perusahaan untuk lebih menggeluti industri ETF.
"ETF di Indonesia telah makin banyak dikenal dan diminati, serta makin banyak investor yang mau coba. Target dana kelolaan tentu setinggi-tingginya, tapi dua produk ini masing-masing diharapkan bisa Rp500 miliar sampai Rp1 triliun," katanya di Jakarta, Rabu (27/3/2019).
Adapun, penerbitan ETF tersebut juga merupakan salah satu bentuk komitmen BPAM kepada para investor untuk menyediakan produk yang semakin lengkap dan kompetitif sesuai dengan tren perkembanhan industri pengelolaan investasi global maupun nasional.
PAM menggandeng Mandiri Sekuritas sebagai dealer partisipan dan khusus untuk produk XBSK turut bekerjasama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) dalam rangka penggunsan nama dan konstituen saham dalam indeks SRI KEHATI.
Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir menambahkan, penerbitan produk XBID dan XBSK merupakan upaya perseroan dalam menghadirkan ragam produk investasi yang inovatif.
"Sebagai broker lokal teraktif di pasar modal Indonesia, kami optimis dapat memberikan nilai tambah kepada para investor melalui layanan pasar modal terlenglap kepada seluruh nasabah," ujarnya.s
Silvano memaparkan, produk ETF menawarkan empat manfaat bagi para investor, yakni mudah dan fleksibel, rendah biaya dan risiko, cakupan luas serta tramsparan.
Lebih lanjut, produk XBID akan berinvestasi pada saham-saham yang ada dalam daftar indeks IDX30 yang mana konstituennya terdiri dari 30 saham paling likuid diperdagangkan. Kapitalisasi pasar indeks IDX30 tercatat 59,1% dari kapitalisasi pasar bursa dan kinerja selama 5 tahun terakhir lebih unggul 4,31% dibanding IHSG.
Sementara XBSK akan berinvestasi pada saham-saham yang ada dalam daftar indeks SRI-KEHATI yang beranggotakan 25 saham yang ditetapkan Yayasan KEHATI dengan pertimbangan utama emiten yang memiliki bisnis ramah lingkungan, tanggung jawab sosial yang tinggi, dan tata kelola perusahaan yang baik. Kinerja indeks ini selama 5 tahun terakhir terpantau 59,31% atau di atas kinerja IHSG sebesar 44,93%