Bisnis.com, JAKARTA - Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan trade mixed cenderung melemah pada hari ini, Senin (17/12) akibat potensi neraca perdagangan November 2018 yang diperkirakan bakal mengecewakan.
Hariyanto Wijaya, CFA Mirae Asset Sekuritas Indonesia menjelaskan IHSG ditutup -0,1% menjadi 6.169 pada hari Jumat. "Kami memperkirakan IHSG akan trade mixed to lower hari ini di balik potensi neraca perdagangan November 2018 yang mengecewakan, yang akan diumumkan hari ini," tulisnya dalam riset yang diterima Bisnis, Senin (17/12).
Konsensus memperkirakan neraca perdagangan Indonesia akan lebih baik yaitu defisit USD790m pada bulan November (vs. -USD1,820m pada bulan Oktober) di balik peningkatan ekspor dan impor yang lebih rendah. Namun, mengingat China membukukan impor yang lebih rendah dari Indonesia pada bulan November dan China adalah tujuan ekspor Indonesia terbesar, menurut kami neraca perdagangan November dapat membawa negative surprise.
Indeks AS ditutup melemah tajam pada Jumat karena Investor khawatir tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global setelah kecewa akan data ekonomi China dan Eurozone. Dow turun 2,02%, sementara S&P 500 turun 1,91%, dan NASDAQ turun 2,26%.
Kerugian di sektor Healthcare, Oil & Gas dan Technology menyebabkan Indeks AS lebih rendah. November industrial output and retail sales China meleset dari ekspektasi para ekonom. China melaporkan pertumbuhan monthly retail sales terlemah dalam 15 tahun. Di Eurozone, IHS Markit PMI menunjukkan bahwa sektor swasta Jerman dan Perancis melambat tajam pada bulan November.
Market Indicator
JCI: 6,169.84 (-0.12%)
EIDO: 24.83 (-1.15%)
DJIA: 24,100.51 (-2.02%)
FTSE100: 6,845.17 (-0.47%)
USD/IDR: 14,603.40 (-0.03%)
10yr GB yield: 8.12% (-9bps)
Oil Price: 51.20 (-2.62%)
Foreign net purchase: -IDR84.5bn
Baca Juga
Sementara itu, Analis Mirae Sekuritas Tasrul Tanar melihat secara teknikal 3 saham berikut ini berpotensi naik:
*WSBP Daily, 366 (+1.67%), trading buy, trading range 360 – 372. indikator MFI optimized dan W%R optimized masih cenderung naik. Daily support 360 dan resistance di 372. Cut loss level di 350.
*PTRO Weekly , 1,825 (+3.40%), trading buy, 1,700 – 1,920. indikator MFI optimized dan W%R optimized masih cenderung naik. Daily dan Weekly resistance di 1,890 dan 1,920. Sementara itu daily dan weekly support di 1,800 dan 1,700. Cut loss level di 1,630.
*TKIM Weekly 10,950 (+2.34%), buy on weakness, trading range 10,350 – 12,000. Indikator MFI optimized dan indkator RSI optimized masih cenderung naik .Dengan demikian diperkirakan potensi kenaikkan masih terlihat namun sementara cenderung konsolidasi terlebih dahulu. Perkiraan daily dan weekly support di 10,800 dan 10,350. Daily dan weekly resistance di 11,450 dan 12,000 .Cut loss level di 9,925.