Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akhir Kuartal III/2018, Kinerja XL Axiata (EXCL) Berbalik Rugi

Emiten penyedia layanan telekomunikasi PT XL Axiata Tbk. membukukan rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp144,81 miliar pada periode yang berakhir 30 September 2018.
Presiden Direktur PT XL Axiata Tbk. Dian Siswarini (kiri) dan Direktur Komersial XL Axiata Allan Bonke (kedua kiri)  sedang melayani pelanggan XL dalam acara peringatan Hari Pelanggan Nasional 2018 dan pembukaan XPLOR XL Axiata Tower di Jakarta. Selasa (4/9)./XL Axiata
Presiden Direktur PT XL Axiata Tbk. Dian Siswarini (kiri) dan Direktur Komersial XL Axiata Allan Bonke (kedua kiri) sedang melayani pelanggan XL dalam acara peringatan Hari Pelanggan Nasional 2018 dan pembukaan XPLOR XL Axiata Tower di Jakarta. Selasa (4/9)./XL Axiata

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten penyedia layanan telekomunikasi PT XL Axiata Tbk. membukukan rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp144,81 miliar pada periode yang berakhir 30 September 2018.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, emiten dengan sandi EXCL tersebut sempat membukukan laba Rp238,06 miliar pada periode sama tahun lalu. Pendapatan perseroan pun tercatat turun tipis 0,06% dibandingkan periode sama tahun lalu (yoy) ke level Rp16,89 triliun.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini mengungkapkan secara kuartalan, perseroan mampu tumbuh 6% pada kuartal III/2018 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (qoq). Pertumbuhan itu didorong oleh pendapatan layanan data yag meningkat 6% qoq.

“Strategi transformasi membantu membangun bisnis yang lebih kuat. XL Axiata mampu meningkatkan kinerja perusahaan di tengah persaingan industri yang semakin dinamis. Meskipun semester 1 tahun ini cukup berat, kami tetap mampu meningkatkan pendapatan di kuartal ke-3 ini sebesar 6%,” ungkap Dian menyertai laporan keuangan, Kamis (1/11).

Dian menyampaikan layanan data masih menjadi kontributor terbesar pada total pendapatan yang dibukukan EXCL, mencapai 80% dibandingkan dengan porsi 71% yoy. Capaian tersebut, kata Dian, mampu membuat EXCL dapat mengantisipasi penurunan pendapatan dari voice dan SMS.

Menurut Dian, pad akuartal III/2018 XL Axiata telah menyesuaikan tarif layanan data secara berhati-hati, seperti dengan cara mengurangi diskon, komisi, dan beberapa elemen yang mempengaruhi tarif lainnya.

Setelah pelaksanaan kewajiban registrasi kartu prabayar dan periode persaingan harga yang ketat di semester pertama, terlihat adanya ruang untuk lebih menyehatkan kondisi industri, sehingga memungkinkan XL Axiata untuk menaikkan tarif secara selektif.

Manajemen mencatat dengan kekuatan jaringan data dan promosi program, penetrasi ponsel pintar XL Axiata telah meningkat 8 bps ke level 78% pada periode 30 September 2018 yoy.

Saat ini XL Axiata memiliki total 53,9 juta pelanggan, di mana 42 juta di antaranya merupakan pengguna smartphone. Jumlah pengguna smartphone ini meningkat 14% dari periode yang sama di tahun lalu. Adapun pelanggan XL Axiata yang aktif menggunakan layanan data saat ini juga telah mencapai 80% dari total pelanggan.

Pada periode 9 bulan ini, EBITDA turun 1% YoY menjadi Rp 6,2 triliun karena adanya pengeluaran yang lebih tinggi untuk biaya proses pendaftaran SIM prabayar. Meskipun demikian, EBITDA kuartal ketiga ini meningkat 9% qoq seiring membaiknya kondisi industri.

XL Axiata juga telah melakukan pembayaran kembali pinjaman bank sebesar Rp1,5 triliun, pinjaman dolar As sebesar US$50 juta, dan Rp1,04 triliun untuk sukuk melalui kombinasi pendanaan kembali dan dana internal. Per 30 September 2018, semua pinjaman eksternal XL Axiata dalam dolar AS sepenuhnya telah dilindungi (fully hedged) hingga jatuh tempo.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper