Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet ditutup rebound pada akhir perdagangan hari ini, Kamis (20/9/2018), sejalan dengan penguatan harga minyak mentah.
Harga karet untuk pengiriman Februari 2019, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup menguat 2,23% atau 3,70 poin ke level 169,60 yen per kilogram (kg).
Pada awal perdagangan, harga bahan utama pembuatan ban ini dibuka dengan penguatan 0,06% atau 0,10 poin di posisi 166,00, setelah berakhir melemah 0,20 poin atau 0,12% di 165,90 yen per kg pada perdagangan Rau (19/9).
Adapun harga karet di Shanghai Futures Exchange untuk kontrak Januari 2019 ditutup menguat 2,64% atau 320 poin ke level 12.435 yuan per kg.
Kazuhiko Saito, analis di broker komoditas Fujitomi mengatakan penguatan harga karet hari ini dipengaruhi oleh meningkatnya harga minyak mentah, yang merupakan bahan baku pembuatan karet sintetis.
“Kenaikan minyak meningkatkan daya tarik karet alam sebagai alternatif karet sintetis,” kata Kazuhiko, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (20/9/2018).
Kazuhiko menambahkan, reli bursa saham global juga mengurangi kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi dan memberikan dukungan untuk kontrak berjangka.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate untuk kontrak Oktober 2018 terpantau menguat 0,59% ke level US$71,54 per barel pada pukul 15.09 WIB, sedangkan minyak Brent untuk kontrak November menguat 0,24% ke US$79,59 per barel.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Februari 2019 di Tocom
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
20/9/2018 | 169,60 | +2,23% |
19/9/2018 | 165,90 | -0,12% |
18/9/2018 | 166,10 | -1,07% |
14/9/2018 | 167,90 | +0,18% |
13/9/2018 | 167,60 | +0,18% |
Sumber: Bloomberg