Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IPO April 2018, Harga Saham DFAM Melesat

Semenjak melantai pada 27 April lalu peminat saham PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) makin banyak. Ini terbukti, dengan naiknya harga lembar saham Dafam yang semula Rp115 per lembar kini menjadi Rp1.150 per lembar saham.
Presiden Direktur PT Dafam Property Indonesia Billy Dahlan Saat Memberikan Keterangan Kepada Wartawan./.Bisnis-Alif Nazzala Rizqi
Presiden Direktur PT Dafam Property Indonesia Billy Dahlan Saat Memberikan Keterangan Kepada Wartawan./.Bisnis-Alif Nazzala Rizqi

Bisnis.com, SEMARANG - Semenjak melantai pada 27 April lalu peminat saham PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) makin banyak. Ini terbukti, dengan naiknya harga lembar saham Dafam yang semula Rp115 per lembar kini menjadi Rp1.150 per lembar saham.

Presiden Direktur PT Dafam Property Indonesia Tbk Billy Dahlan mengatakan, peminat saham Dafam semakin banyak. Pasalnya, masyarakat meyakini n saham Dafam memasuki tren yang menanjak.

"Kami cukup terkejut saat IPO April lalu harga saham Dafam hanya Rp115 , kini sudah 10 kali lipat dari awal IPO. Dan animo masyarakat mengenai saham Dafam cukup baik," kata Billy Selasa (5/6/2018) malam.

Dikatakan Billy, Dafam hanya melepas 25% saham mereka untuk melantai di Bursa Efek Indonesia. Dia menuturkan, belum bisa melepas lebih banyak saham karena masih menunggu perkembangan usahanya.

Sementara untuk harga lanjut dia, sampai akhir 2018 Dafam tidak mempunyai target khusus. Namun, dia cukup optimis saham Dafam akan semakin menanjak karena sedang dalam tren yang baik.

"Tahun ini kami belum mempunyai target mengenai harga saham, karena masih menunggu pengembangan dan penguatan usaha agar semakin maju," tuturnya.

Menurut Billy, saat ini perseroan tengah fokus dalam pengembangan usaha terutama perhotelan. Pasalnya, hingga kini Dafam Hotel Manajemen sudah mengelola 35 hotel yang tersebar di seluruh Indonesia.

Dikatakan Billy, pada 2020 nanti dia menargetkan memiliki 50 hotel. Namun secara manajemen target yang ingin dicapai yakni mengelola 100 hotel.

"Tahun 2020 kami menargetkan bisa memiliki 50 hotel untuk memperluas ekspansi usaha. Saya optimis target ini bisa tercapai karena perkembangan saham Dafam yang semakin meningkat," katanya.

Keterangan Foto : Presiden Direktur PT Dafam Property Billy Dahlan Saat Memberikan Keterangan Kepada Wartawan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper