Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SAMUEL SEKURITAS 17 MEI: Yield SUN Bakal Naik, Rekomendasi 8 Seri Obligasi Negara

PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan imbal hasil surat utang Negara pada perdagangan hari ini, Kamis (17/5/2018) menguat.
Ilustrasi./.
Ilustrasi./.

Bisnis.com, JAKARTA— PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan imbal hasil surat utang Negara pada perdagangan hari ini, Kamis (17/5/2018) menguat.

“Yield SUN diperkirakan bergerak naik,” kata Ahmad Mikail, ekonom PT Samuel Sekuritas Indonesia seperti dikutip dari risetnya yang diterima pagi ini, Kamis (17/5/2018).

Dikemukakannya, kenaikan tajam yield US treasury diperkirakan akan mendorong kenaikan Yield SUN dari posisinya kemarin.

“Yield SUN 10 tahun kemungkinan bergerak di rentang 7,1%-7,6%,” kata Mikail.

PT Samuel Sekuritas Indonesia pada perdagangan hari ini merekomendasikan seri obligasi Negara FR0063, FR61, FR0036, FR0057, FR0067, FR0063, FR0043, FR0047.

Dia mengatakan, naiknya harga minyak sebesar 22 sen ke level US$71.53 tadi malam mendorong peningkatan yield US Treasury.

Yield US treasury jangka menengah (10 tahun) dan panjang di AS (30 tahun) pada hari senin kemarin naik tajam sebesar 4 Bps dan 3 Bps ke level 3,10% dan 3s21%, seiring naiknya harga minyak sekitar 1% kemarin malam.

Harga minyak WTI dan gas kemarin masing-masing bergerak naik sebesar 1% (US$71,53/barel) dan 0,11% (US$2,82/MMBtu) seiring turunya data persedian minyak di AS sebesar 1.4 juta barel pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper