Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Topix Catat Penurunan Terbesar Jelang Penyampaian Testimoni Kedua Powell

Indeks Topix Jepang mencatat penurunan terbesar dalam tiga pekan, di tengah penantian investor atas penyampaian testimoni kedua oleh Gubernur The Federal Reserve Jerome Powell pada hari ini waktu setempat.
Bursa Topix Jepang/Reuters
Bursa Topix Jepang/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Topix Jepang mencatat penurunan terbesar dalam tiga pekan, di tengah penantian investor atas penyampaian testimoni kedua oleh Gubernur The Federal Reserve Jerome Powell pada hari ini (Kamis, 1/3/2018) waktu setempat.

Indeks Topix hari ini dibuka turun 0,78% atau 13,81 poin di level 1.754,43 dan berakhir melorot 1,59% atau 28,04 poin di level 1.740,20. Dari 2.058 saham pada indeks Topix, 278 saham di antaranya menguat, 1.739 saham melemah, dan 41 saham stagnan.

Saham Toyota Motor Corp. dan Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. yang masing-masing drop 2,09% menjadi penekan utama terhadap pelemahan Topix pada perdagangan hari ini.

Adapun Nikkei 225 hari ini berakhir merosot 1,56% atau 343,77 poin di level 21.724,47, setelah dibuka turun 0,76% atau 167,11 poin di posisi 21.901,13.

Sebanyak 17 saham menguat dan 208 saham melemah dari 225 saham pada indeks Nikkei. Saham Daikin Industries Ltd. yang anjlok 4,11% menjadi penekan utama terhadap pelemahan Nikkei hari ini, diikuti Fast Retailing Co. Ltd. (-1,15%) dan Shin-Etsu Chemical Co. Ltd. (-3,69%).

Kedua bursa saham acuan Jepang tersebut melemah bahkan ketika kinerja mata uang yen terdepresiasi. Nilai tukar yen terpantau melemah 0,10% atau 0,11 poin ke posisi 106,79 per dolar AS pada pukul 14.06 WIB. Pagi tadi yen dibuka stagnan di posisi 106,68, setelah berakhir menguat 0,61% pada perdagangan Rabu (28/2).

Mata uang yen kemarin terapresiasi setelah Bank of Japan (BOJ) mengurangi pembelian obligasi untuk tenor lebih dari 25 tahun sebesar 10 miliar yen dalam operasi pasar hari ini.

Dilansir Bloomberg, indeks acuan Tokyo melemah di hari kedua berturut-turut, mengekor pelemahan bursa di Amerika Serikat (AS). Perusahaan elektronik dan produsen mobil merupakan penekan terbesar terhadap pelemahan Topix.

Powell dijadwalkan akan menyampaikan testimoni keduanya di depan Komite Perbankan Senat AS hari ini waktu setempat. Komentarnya di depan panel DPR pada Selasa (27/2) terlihat telah memicu spekulasi bahwa The Fed dapat menaikkan suku bunga sebanyak empat kali tahun ini.

“Sentimen terlihat bearish ketika pernyataan Powell tidak se-dovish yang diperkirakan. Sementara itu, pengurangan operasi pembelian obligasi oleh Bank of Japan kemarin membuat investor berhati-hari atas langkah pengetatan moneter,” ujar Tomoichiro Kubota, seorang analis di Matsui Securities Co.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper