Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT Elnusa (ELSA) Kantongi Pendapatan Rp4,98 Triliun, Naik 37%

Emiten migas PT Elnusa Tbk., (ELSA) pada 2017 membukukan pendapatan senilai Rp4,98 triliun, naik 37,56% dari sebelumnya Rp3,62 triliun.
Ilustrasi./JIBI
Ilustrasi./JIBI

Bisnis.com, JAKARTAEmiten migas PT Elnusa Tbk., (ELSA) pada 2017 membukukan pendapatan senilai Rp4,98 triliun, naik 37,56% dari sebelumnya Rp3,62 triliun.

Dalam publikasinya di Harian Bisnis Indonesia pada Selasa (20/2), direksi menyampaikan pendapatan ELSA periode 2017 meningkat menjadi Rp4,98 triliun dari sebelumnya Rp3,62 triliun.

Beban pokok pendapatan juga meningkat menjadi Rp4,4 triliun dari 2016 senilai Rp3 triliun. Alhasil, laba bruto perseroan pada 2017 menurun menuju Rp578,50 miliar dari tahun sebelumnya Rp614,58 miliar.

Total laba komprehensif tahun berjalan setelah dikurangi pajak mencapai Rp238,47 miliar, turun dibandingkan raihan 2016 sebesar Rp318,79 miliar.

Adapun, laba bersih atau laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada 2017 senilai Rp247,14 miliar, terkoreksi dari pencapaian 2016 sebesar Rp310,91 miliar.

Total aset ELSA pada tahun lalu meningkat menjadi Rp4,85 triliun dari sebelumnya Rp4,19 triliun. Aset lancar naik menuju Rp2,38 triliun dari sebelumnya Rp1,86 triliun, sedangan aset tidak lancar menanjak menjadi Rp2,47 triliun dari 2016 sebesar Rp2,32 triliun.

Nilai ekuitas perseroan pada 2017 meningkat menjadi Rp3,05 triliun dari sebelumnya Rp2,88 triliun. Total liabilitas mencapai Rp1,8 triliun, naik dari 2016 sebesar Rp1,31 triliun.

Liabilitas jangka pendek pada 2017 sejumlah Rp1,76 triliun, naik dari sebelumnya Rp1,25 triliun. Adapun, liabilitas jangka panjang menurun menuju Rp45,67 miliar dari 2016 senilai Rp59,03 miliar.

Sementara itu, kas dan setara kas pada awal tahun mencapai Rp744,39 miliar, turun dari sebelumnya Rp934,97 miliar. Namun, nilai kas dan setara kas akhir tahun meningkat menjadi Rp902,56 miliar dari sebelumnya Rp744,39 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper