Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Buyback, Link Net (LINK) Siapkan Dana Rp1,3 Triliun

Manajemen PT Link Net Tbk. menganggarkan dana sebesar Rp1,3 triliun untuk program pembelian kembali atau buyback saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sumber: www.linknet.co.id
Sumber: www.linknet.co.id

Bisnis.com, JAKARTA--Manajemen PT Link Net Tbk. menganggarkan dana sebesar Rp1,3 triliun untuk program pembelian kembali atau buyback saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Rencana buyback tersebut telah disetujui oleh pemegang saham emiten dengan kode LINK ini dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Senin (15/1/2018).

Menurut Irwan Djaja, Direktur Utama Link Net, jumlah saham LINK yang akan dibeli kembali maksimum 216,17 juta atau sekitar 7,1% dari total saham ditempatkan dan disetor yang mencapai 3,042 miliar unit.

Harga buyback yang disetujui para pemegang saham maksimal Rp6.000 per saham. Pembelian kembali saham Perseroan dilaksanakan selama 18 bulan, dari 15 Januari 2018 sampai dengan 15 Juli 2019.

"Kami akan eksekusi dengan hati-hati. Tujuan buyback untuk memberikan tingkat kepercayaan kepada para pelaku pasar saham bahwa harga saham LINK sudah under value. Mengenai sumber pendanaan, seluruhnya menggunakan kas Perseroan," ujarnya melalui siaran pers, Selasa (16/1/2018).

Per September 2017, LINK mencatat pertumbuhan laba sekitar 22% menjadi Rp740 miliar. Pendapatan konsolidasi Perseroan pada Januari-September 2017 sebesar Rp2,5 triliun. Itu meningkat 16,8% dibandingkan Rp2,14 triliun pada periode sama 2016.

Sekitar 60% pendapatan LINK dari bisnis layanan internet broadband dan sisanya dikontribusikan oleh bisnis televisi berbayar.

"Awal tahun lalu, kami beri guidance revenue tumbuh 13-15% untuk 2017. Kalo lihat pencapaian kuartal III 2017, sudah on the right track. Kami masih berharap pertumbuhan sekitar 13-15% tahun ini,“ kata Irwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper