Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA KUARTAL III/2017 : AKR Corporindo (AKRA) Catat Untung Rp1,02 Triliun

PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) mencatatkan kenaikan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 28,3% menjadi Rp1,02 triliun pada periode sembilan bulan pertama tahun ini.
Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk Haryanto Adikoesoemo (kedua kiri) berbincang Presiden Komisaris Soegiarto Adikoesoemo (dari kiri), disaksikan Direktur Mery Sofi dan Direktur Bambang Soetiono Soedijanto usai Penawaran Umum Obligasi di Jakarta, Senin (8/5). )./JIBI-Endang Muchtar
Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk Haryanto Adikoesoemo (kedua kiri) berbincang Presiden Komisaris Soegiarto Adikoesoemo (dari kiri), disaksikan Direktur Mery Sofi dan Direktur Bambang Soetiono Soedijanto usai Penawaran Umum Obligasi di Jakarta, Senin (8/5). )./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA -  PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) mencatatkan kenaikan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 28,3% menjadi Rp1,02 triliun pada periode sembilan bulan pertama tahun ini.

Padahal, pada periode sembilan bulan pertama tahun lalu, perseroan hanya mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp793,19 miliar.

Kinerja positif tersebut seiring dengan meningkatnya pendapatan menjadi Rp13,43 triliun pada periode Januari-September 2017, naik 22,65% dari Rp10,95 triliun pada periode Januari-September 2016.

Dalam keterangan resminya, perseroan mengungkapkan penaikan tersebut terutama didukung oleh peningkatan harga produk-produk yabg didistribusikan, serta peningkatan permintaan bahan kimia dasar di Indonesia.

Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo mengatakan di tengah situasi ekonomi makro yang penuh tantangan, perseroan dengan bangga melaporkan hasil kinerja yang baik pada periode 9 bulan tahun 2017.

Dia mengungkapkan perbaikan kondisi operasi industri pertambangan, dan seiring dengan meningkatnya permintaan bahan kimia dasar di Indonesia, menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi dalam segmen perdagangan dan distribusi.

“Harga jual BBM dan Bahan Kimia juga lebih tinggi pada tahun 2017”, katanya dalam keterangan resminya, Senin (30/10/2017).

Sementara itu, pendapatan BBM selama sembilan bulan pertama tahun ini meningkat 21% menjadi Rp8,96 triliun, dibandingkan dengan Rp7,39 triliun pada periode sembilan bulan pertama tahun lalu.

Adapun, pendapatan dari perdagangan kimia dasar pada periode Januari-September 2017 meningkat 33% menjadi Rp3,22 triliun dibandingkan dengan Rp2,42 triliun pada periode Januari-September 2016 yang didukung dengan adanya peningkatan permintaan bahan kimia dasar dari segmen industri serta peningkatan rerata harga jual.

Di sisi lain, pendapatan dari kawasan industri selama periode sembilan bulan pertama tahun ini tercatat Rp401 miliar. 

Haryanto menambahkan perseroan mengadakan perubahan dalam Portofolio aset dan investasinya untuk mencapai struktur modal yang kuat. Adapun, lanjutnya, selama kuartal III/2017 perseroan menandatangani sebuah kesepakatan penjualan ekuitas untuk mendivestasi kepemilikan saham di Pelabuhan Guigang.

“Hasil dari divestasi tersebut beserta arus kas dari operasi, akan meningkatkan kemampuan AKRA dalam mendanai peluang pertumbuhan di segmen perdagangan dan distribusi, kawasan industri, infrastruktur, serta utilitas," ujarnya.

Perseroan, membukukan laba neto senilai Rp311,70 miliar dari penjualan investasi perusahaan di Pelabuhan Guigang, China selama kuartal ketiga tahun 2017. Perseroan juga menandatangani perjanjian penjualan ekuitas dengan Beibu Gulf Port Co.,Ltd, China.

AKRA telah menyepakati pengalihan kepemilikan modalnya sebesar 427,87 juta renmimbi pada 22 September 2017 di China terkait dengan kepemilikan Ekuitas di pelabuhan Guigang dengan Beibu Gulf Port Co., Ltd.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper