Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dekati Level 6.000, Sektor Tambang Jadi Pendorong

Sektor tambang menjadi pendorong utama atas berlanjutnya penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini, Rabu (25/10/2017).
Pengunjung beraktivitas di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (20/10)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (20/10)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor tambang menjadi pendorong utama atas berlanjutnya penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini, Rabu (25/10/2017).

IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan 0,17% atau 9,96 poin di level 5.962,03 dan menguat 0,35% atau 20,65 poin ke level 5.972,72 pada pukul 09.12 WIB.

Pergerakannya kemudian menanjak 0,43% atau 25,83 poin ke level 5.977,90 pada pukul 09.31 WIB.

Sebanyak 142 saham bergerak menguat, 64 saham bergerak melemah, dan 357 saham stagnan dari 563 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama sektor tambang (+1,95%) dan industri dasar (+0,93%). Adapun sektor aneka industri dan infrastruktur masing-masing turun 0,49% dan 0,24%.

Sebelumnya pada pukul 09.12 WIB, delapan dari indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama sektor tambang (+1,26%) dan industri dasar (+0,72%). Adapun sektor infrastruktur melemah 0,43%.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.31 WIB

Sektor

Perubahan

Tambang

+1,95%

Industri dasar

+0,93%

Perdagangan

+0,87%

Finansial

+0,52%

Properti

+0,41%

Pertanian

+0,19%

Konsumer

+0,16%

Aneka industri

-0,49%

Infrastruktur

-0,24%


sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper