Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan sejumlah indeks saham acuan berakhir variatif pada perdagangan hari ini, Rabu (23/8/2017), saat profit taking pada saham perusahaan baja mengimbangi kenaikan saham bank.
Indeks CSI300 di Shenzhen yang berisi saham-saham bluechip berakhir naik 0,10% atau 3,79 poin di level 3.756,09, setelah dibuka turun 0,12% di posisi 3.747,61.
Adapun indeks Shanghai Composite ditutup turun 0,08% atau 2,52 poin di level 3.287,70, setelah dibuka dengan pelemahan 0,20% di posisi 3.283,80.
Menurut Zhang Gang, seorang analis di China Central Securities, pernyataan dari China Iron and Steel Association bahwa hanya ada sedikit ruang untuk lonjakan harga lebih lanjut telah menyeret sektor tersebut berikut indeks acuan.
“Pada saat yang sama, kenaikan saham perbankan dan asuransi menarik likuiditas dari sektor lain di pasar, sehingga menyulitkan indeks Shanghai untuk menembus 3.300 dalam jangka pendek karena kurangnya sinyal likuiditas atau kebijakan yang jelas,” lanjutnya, seperti dikutip dari Reuters.
Saham Baoshan Iron & Steel Co. Ltd. anjlok 3,7% dan sub-indeks bahan baku drop 2,2%.
Sementara itu, sub-indeks finansial naik 0,9%. Saham Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) menguat 2,6% dan saham Ping An Insurance Group Co. of China Ltd. naik 0,3%.
Meskipun ada kekhawatiran bahwa bank mungkin menghadapi pertumbuhan pinjaman yang lebih lambat dan margin bunga yang lebih sempit pada paruh kedua, ekspektasi pasar terhadap laba semester pertama yang kuat telah mendukung valuasi dalam beberapa pekan terakhir.
Bank of Communications akan menjadi yang pertama dari lima pemberi pinjaman terbesar di China yang melaporkan laba paruh pertamanya pada 24 Agustus.
Adapun China Construction Bank, Agricultural Bank of China, ICBC, and Bank of China akan merilis laporannya pada 30 Agustus.