Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG SESI I: Sektor Finansial Tertekan, 2 Saham Bank Ini Penekan Utama IHSG

Sebanyak 135 saham menguat, 159 saham melemah, dan 252 saham stagnan dari 546 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Gedung Bank BCA/Ilustrasi-Bisnis
Gedung Bank BCA/Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,27% atau 15,37 poin ke level 5.673,50 di akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (16/5/2017).

Sebanyak 135 saham menguat, 159 saham melemah, dan 252 saham stagnan dari 546 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI), dan PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I.

Empat dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor finansial (-1,36%) dan properti (-0,51%).

Saham BBCA (-4,66%), BMRI (-1,03%), BKSW (-6,52%), dan BDMN (-0,50%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor finansial pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Adapun, lima sektor lainnya bergerak positif dipimpin oleh sektor industri dasar yang menguat 1,06%.

 

Apa saja 10 emiten penekan utama pergerakan IHSG siang ini? Berikut rinciannya:

 

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

BBCA

-4,66%

BMRI

-1,03%

UNTR

-1,73%

PWON

-4,80%

PGAS

-1,65%

 

Berdasarkan presentase: 

Kode

Perubahan

BMSR

-34,02%

UNIT

-24,14%

TALF

-23,33%

INDY

-10,53%

ICON

-10,48%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper