Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Korea Selatan (https://global.krx.co.kr/main/main.jsp) berhasil mempertahankan reboundnya hingga akhir perdagangan hari ini, Kamis (9/2/2017), setelah ditutup di zona merah pada dua sesi perdagangan sebelumnya.
Indeks Kospi ditutup dengan kenaikan tipis 0,04% atau 0,80 poin ke level 2.065,88, setelah dibuka dengan rebound 0,10% atau 2,07 poin di posisi 2.067,15.
Sebanyak 395 saham menguat, 298 saham melemah, dan 74 saham stagnan dari 767 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.
Saham Dongwha Pharm Co. Ltd. yang naik 0,24% menjadi pendorong utama terhadap rebound Kospi hari ini bersama dengan Woori Bank yang menguat 1,47% dan Samyang Holdings Corp. yang naik 0,47%.
Saham Woori Bank Samsung Electronics berhasil rebound ke posisi 13.800 pada pukul 13.40 WIB setelah sempat melanjutkan pelemahannya ke posisi 13.500.
Sementara itu, nilai tukar won turut berakhir rebound 0,09% atau 1,03 poin ke 1.146,13 per dolar AS, setelah berakhir melemah pada dua sesi perdagangan sebelumnya.
Seperti dilansir Reuters hari ini, bursa saham Korsel cenderung bergerak flat bersama won di saat para investor menahan posisi mereka menjelang pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Perdana Menteri Shinzo Abe di Washington yang diperkirakan akan memberi kegoyahan bagi pasar finansial.
“Yen Jepang mungkin akan bergerak tak terkendali setelah pertemuan tersebut, won pun dapat turut bereaksi sensitif terhadap pergerakannya,” ujar Ha Keon-hyeong, Analis forex Shinhan Investment Corp.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
9/2/2017 | 2.065,88 | +0,04% |
8/2/2017 | 2.065,08 | -0,49% |
7/2/2017 | 2.075,21 | -0,12% |
6/2/2017 | 2.077,66 | +0,22% |
3/2/2017 | 2.073,16 | +0,10% |
Sumber: Bloomberg