Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat lebih dari 2% pada perdagangan hari ini, Rabu (28/12/2016).
IHSG ditutup menguat 2,09% atau 106,49 poin ke 5.209,45 setelah dibuka dengan penguatan 0,73% atau 37,18 poin ke level 5.140,14.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.139,20 - 5.213,27.
Dari 540 saham yang diperdagangkan, sebanyak 246 saham menguat, 81 saham melemah, dan 213 saham lainnya stagnan.
Seluruh sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia mendorong penguatan IHSG pada perdagangan hari ini, dipimpin oleh sektor konsumer yang menguat 2,75% dan diikuti sektor finansial yang menguat 1,64%.
Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis 27 juga ditutup menguat 2,34% atau 10,28 poin ke posisi 448,82
Kepala Riset Indosurya William Surya Wijaya mengatakan kemarin IHSG berhasil melakukan teknikal rebound setelah tertekan pekan lalu.
Dia menilai, potensi pergerakan masih terlihat cukup kuat untuk naik, mengingat kondisi perekonomian dalam negeri yang cukup stabil ditunjang oleh optimisme prospek pertumbuhan 2017.
"Pola pergerakan pekan ini akan diwarnai oleh nuansa libur yang cukup kental di mana jelang pergantian tahun dan pendeknya hari perdagangan, hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya.
Sejalan dengan pelemahan IHSG, indeks saham lainnya di Asia Tenggara turut menguat. Indeks FTSE Straits Time Singapura menguat 0,41%, indeks SE Thailand menguat 0,31%, indeks FTSE Malaysia KLCI naik 0,66%, dan indeks PSEi Filipina menanjak 2,83%.
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
HMSP | +4,40 |
TLKM | +2,68 |
BBRI | +3,41 |
UNVR | +2,88 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
BBCA | -0,51 |
EMTK | -2,30 |
SMMA | -1,15 |
IIKP | -4,64 |
Sumber: Bloomberg.