Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (17/11/2016).
IHSG ditutup menguat 0,15% atau 7,55 poin ke posisi 5.193,01 setelah bergerak pada kisaran 5.162,81 – 5.202,31.
Sebelumnya, indeks dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,10% atau 4,98 poin ke level 5.180,48.
Indeks terus tertekan di zona merah sepanjang perdagangan hari ini, namun menjelang penutupan perdagangan, indeks berbalik menguat.
Dari 538, saham yang diperdagangkan, sebanyak 138 saham menguat, 137 saham melemah, dan 263 saham stagnan.
Sebanyak 6 dari 9 indeks sektoral pada IHSG ditutup menguat, dengan dorongan utama dari sektor infrastruktur yang menguat 0,80%, diikuti oleh sektor finansial yang naik 0,36%.
Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis-27 juga ditutup menguat 3,19% atau 13,98 poin ke posisi 452,34.
Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan pasar hari ini fokus ke hasil rapat dewan gubernur Bank Indonesia.
RDG Bank Indonesia dilaksanakan pada 16-17 November 2016, dan hasilnya diumumkan pada sore ini. “Hari ini fokus kepada hasil RDG BI yang dimulai sejak Rabu kemarin,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya, Kamis (17/11/2016).
Dia mengemukakan BI semakin condong mendukung pertumbuhan semenjak tiga bulan terakhir. “Diperkirakan mengutamakan stabilitas, dengan mempertahankan BI Repo Rate di 4,75%,” kata Rangga.
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
ICBP | +3,12 |
HMSP | +0,53 |
LPPF | +4,22 |
CPIN | +3,34 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
UNVR | -1,46 |
UNTR | -4,37 |
PTBA | -4,79 |
NISP | -6,69 |
Sumber: Bloomberg