Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA CHINA: Saham Blue Chip China Anjlok, Terburuk Dalam Tiga Bulan

Saham blue chip China anjlok dalam tiga bulan pada Senin (12/9/2016), lantaran kejatuhan mendalam di pasar global akibat investor ketakutan oleh pembicaraan tentang kenaikan suku bunga AS yang mungkin diumumkan minggu depan, tetapi imbal hasil obligasi naik dan menekan mata uang China.
Tren Pergerakan Indeks Hang Seng dan Indeks Entreprise China. /Reuters.
Tren Pergerakan Indeks Hang Seng dan Indeks Entreprise China. /Reuters.

Bisnis.com, SHANGHAI - Saham blue chip China anjlok  dalam tiga bulan pada  Senin (12/9/2016),  lantaran kejatuhan mendalam di pasar global akibat  investor ketakutan oleh pembicaraan tentang kenaikan suku bunga AS yang mungkin diumumkan minggu depan, tetapi imbal hasil obligasi naik dan menekan mata uang China.

Indeks CSI300 dari perusahaan terbesar yang terdaftar  di Shanghai dan Shenzhen turun 1,7% , ke 3,262.60,  persentase kerugian terbesar sejak 13 Juni.

Shanghai Composite Index kehilangan 1,8 %p menjadi 3,021.98 poin,  ini pemesanan  terburuk sejak 27 Juli.

Investor khawatir  Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga pada awal pekan depan, setelah Presiden Fed Boston Eric Rosengren mengatakan dalam sebuah pidato pada  Jumat bahwa mungkin akan menaikkan suku bunga  agar  ekonomi AS dapat kerja penuh dan  bunga tarif yang rendah   meningkatkan kesempatan ekonomi yang terlalu panas.

Bank-bank BUMN China menjual dolar untuk menjaga stabil mata uang di perdagangan pagi setelah bank sentral China  melemah tajam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : REUTERS
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper