Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham ditutup menguat pada perdagangan Rabu (7/9/2016), didorong oleh kinerja beberapa emiten serta prospek tambahan stimulus moneter dari Bank Sentral Eropa (ECB).
Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,3% di posisi 350,46, mendekati level tertinggi sejak Januari, meskipun indeks masih turun 4% sepanjang 2016.
Seperti dilansir Reuters, Bursa Eropa menguat setelahsebagai imbal hasil obligasi zona euro jatuh menyusul spekulasi bahwa ECB, yang bertemu pada hari Kamis, akan mengumumkan kebijakan langkah-langkah pelonggaran moneter lebih lanjut.
Imbal hasil obligasi yang lebih rendah dan suku bunga negatif telah menekan return obligasi dan uang tunai serta mengarahkan investor ke pasar saham yang memiliki imbal hasil lebih baik, meskipun suku bunga negatif juga dapat mempengaruhi profitabilitas perbankan Eropa.
"ECB akan segera berada di persimpangan jalan, dan harus menjamin pasar bahwa program pelonggaran kuantitatif akan terus berlanjut meskipun memiliki efek samping negatif pada sistem keuangan," kata Dierk Brandenburg, analis Fidelity Internasional, seperti dilansir Bloomberg.
Saham emiten Inggris, Weir, menjadi salah satu emiten dengan kinerja terbaik pada perdagangan hari ini dengan penguatan 4,5% setelah Morgan Stanley menaikkan rating emiten menjadi "overweight" dari "equal weight".
Namun, saham emiten keamanan Swiss, Dorma + Kaba, merosot 7,9% setelah perusahaan melaporkan penurunan keuntungan.
