Bisnis.com, JAKARTA- Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi masih bergerak cenderung tertekan pada perdagangan hari ini, Selasa (28/6/2016).
Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan kemarin secara teknikal IHSG terlihat rebound pada bullish trend line dan membentuk pola bullish meeting line setelah whipsaw pada MA50 support level. Indikator stochastic masih bergerak bearish movement dengan momentum RSI yang masih cenderung moderate.
"Sehingga diperkirakan IHSG masih akan bergerak cenderung tertekan mencoba kembali menguat dengan range pergerakan 4.820-4.900," katanya dalam riset, Selasa (28/6/2016).
Kemarin, IHS ditutup menguat 1,48 poin sebesar 0,03% dilevel 4.836,05 dengan volume yang cukup tinggi. Rencana akan disahkannya aturan tax amnesty pada pekan ini mampu mendorong rupiah kembali menguat 0,30% di level Rp13.350 setelah sebelumnya sempat menyentuh level Rp13.500. Investor asing pun terlihat melakukan aksi beli bersih yang tercatat sebesar Rp785,86 miliar.
Mayoritas bursa di Asia rebound dengan harga komoditas setelah guncangan brexit minggu lalu. Investor cenderung optimis pada prospek pemerintah mengambil langkah-langkah untuk menstabilkan pasar keuangan.
Sentimen selanjutnya investor akan menunggu hasil pidato ECB, indeks harga import Jerman dan GDP di AS.