Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Asia di luar Jepang menguat, seiring dengan kampanye untuk referendum di Inggris atas keanggotaan di Uni Eropa memasuki hari terakhir.
Indeks MSCI Asia Pacific di luar Jepang menguat 0,5% ke level 414,09 pada pukul 17:03 waktu Tokyo (15.03 WIB). Indeks di Singapura, Hong Kong dan China menguat, sementara indeks Topix Jepang turun 0,7%.
Tsutomu Yamada, analis pasar di Kabu.com Securities Co mengatakan pasar khawatir atas potensi Brexit, lalu kemudian dapat bernafas lega dengan naiknya prospek Bremain.
"Inggris mungkin akan tetap di Uni Eropa," lanjutnya, seperti yang dikutip Bloomberg.
Ini merupakan tahun penuh gejolak bagi investor saham di Asia-Pasifik. Indeks memulai tahun ini dengan penurunan 14% hingga Februari atas kekhawatiran perlambatan ekonomi China dan jatuhnya harga minyak, dan di tengah prospek kenaikan suku bunga AS. Indeks kemudian menguat 19% ke level tertinggi tahun ini pada bulan April sebelum akhirnya melemah kembali.
Indeks telah melemah 1,7% sejak awal tahun 2016 hingga Selasa (22/6/2016)..
Indeks Hang Seng Hong Kong mengaut 0,6%, sedangkan indeks Shanghai Composite naik 0,9%. Adapun indeks Kospi Korea Selatan dan Straits Times Singapura menguat masing-masing 0,5% dan 0,7%.
SoftBank Group Corp melonjak 2,6%, didukung oleh rencana penjualan saham di developer gim Supercell Oy kepada Tencent Holdings Ltd.