Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOLAR AS 16 JUNI: Fed Diprediksi Tidak Agresif Lagi, Indeks Lanjut Melemah

Indeks yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama tersebut bergerak melemah sebesar 0,09% atau 0,084 poin ke level 94,526 pada pukul 09.36 WIB, setelah dibuka dengan penurunan tipis sebesar 0,02% ke level 94,590.
Mata uang dolar Amerika Serikat/Antara
Mata uang dolar Amerika Serikat/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks dolar Amerika Serikat melanjutkan pelemahannya pada awal perdagangan pagi ini, Kamis (16/6/2016) menyusul keputusan bank sentral AS Federal Reserve untuk mempertahankan tingkat suku bunganya.

Indeks yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama tersebut bergerak melemah sebesar 0,09% atau 0,084 poin ke level 94,526 pada pukul 09.36 WIB, setelah dibuka dengan penurunan tipis sebesar 0,02% ke level 94,590.

Pada perdagangan kemarin (15/6/2016), indeks dolar AS ditutup dengan pelemahan sebesar 0,33% atau 0,318 poin ke level 94,610 melanjutkan penurunan tipis pada awal perdagangan.

Ekspektasi bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga acuannya (Fed Funds Rate/FFR) telah meningkat sejak adanya rilis data ketenagakerjaan AS untuk Mei yang menunjukkan kelesuan.

Kekhawatiran akan kondisi ekonomi global apabila Inggris memilih untuk hengkang dari keanggotaannya di Uni Eropa pada 23 Juni mendatang juga menambah sentimen redupnya prospek penaikan suku bunga AS.

Meski The Fed mengisyaratkan rencana penaikan suku bunga sebanyak dua kali tahun ini, namun keyakinan bank sentral tersebut goyah ketika enam dari 17 pembuat kebijakannya memprediksikan hanya satu kali penaikan dalam tahun ini.  

Menurut CME Group's FedWatch, seperti dilansir Reuters hari ini, kemungkinan penaikan suku bunga pada Juli hanya sebesar 10%. Sementara kemungkinan penaikan pada September berada di kisaran 26%, dan kesempatan untuk penaikan pada November dan Desember berada di bawah 50%.

 “Dengan apa yang sedang terjadi secara global, saya kira the Fed tidak akan seagresif dalam penaikan suku bunganya seperti yang terlihat beberapa bulan yang lalu,” ujar Joe O’Leary, senior foreign exchange trader Silicon Valley Bank di California kepada Reuters.

 

Posisi indeks dolar AS

16 Juni

(Pk. 09.36 WIB)

94,526

(-0,09%

15 Juni

94,610

(-0,33%)

14 Juni

94,928

(+0,60%)

13 Juni

94,362

(-0,22%)

10 Juni

94,571

(+0,66%)

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Bloomberg Dollar Index

 

 

 

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper