Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA KORSEL 15 JUNI: Kospi Ditutup Melemah Hari Kelima, Volatilitas Won Melonjak

Reli pelemahan indeks Kospi berlanjut pada penutupan perdagangan hari kelima, Rabu (15/6/2016), ke level terendah baru dalam lebih dari dua minggu.
Bursa Kospi/koreajoongangdaily
Bursa Kospi/koreajoongangdaily

Bisnis.com, JAKARTA – Reli pelemahan indeks Kospi berlanjut pada penutupan perdagangan hari kelima, Rabu (15/6/2016), ke level terendah baru dalam lebih dari dua minggu.

Indeks Kospi ditutup melemah sebesar 0,16% atau 3,20 poin ke 1.968,83, setelah dibuka dengan pergerakan stagnan cenderung negatif di posisi 1.972.

Pelemahan indeks Kopsi sejalan dengan melonjaknya volatilitas nilai tukar mata uang won Korea Selatan minggu ini ke tingkat tertinggi dalam empat bulan, ketika referendum Brexit pada 23 Juni nanti untuk menentukan keanggotaan Inggris di Uni Eropa memacu permintaan aset-aset yang lebih aman seperti dolar AS.

“Investor berhati-hati di tengah kekhawatiran The Fed bisa memberikan pernyataan hawkish setelah pembahasan suku bunganya," kata Ha Keon Hyeong, ekonom Shinhan Investment Corp. di Seoul kepada Bloomberg hari ini. “Won dapat melemah hingga level 1.180 pada Rabu.”

Sebanyak 290 saham menguat, 414 saham melemah, dan 56 saham stagnan dari 760 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada awal perdagangan hari ini.

Saham Hyundai C&F Inc. melemah 1,20% mendorong koreksi Kospi pada penutupan perdagangan hari ini, diikuti oleh It’s Skin Co. Ltd. yang turun 0,35%, Tonymoly Co. Ltd. yang melandai 0,42%, dan saham Kyongbo Pharmaceutical Co. Ltd. dengan pelemahan sebesar 0,31%.

Sementara, nilai tukar mata uang won terpantau bergerak stagnan pada pukul 12.59 WIB setelah dibuka dengan pelemahan 0,11% atau 1,30 poin ke level 1.174,50.

Pada perdagangan kemarin (14/6/2016), indeks Kospi juga ditutup dengan pelemahan sebesar 0,36% ke posisi 1.972,03.

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

15/6/2016

1.968,83

-0,16%

14/6/2016

1.972,03

-0,36%

13/6/2016

1.979,06

-1,91%

10/6/2016

2.017,63

-0,32%

9/6/2016

2.024,17

-0,14%

 Sumber: Bloomberg

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper