Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet untuk pengiriman November 2016 di Tokyo Commodity Exchange kembali ditutup dengan pelemahan pada perdagangan hari ketiga, Kamis (9/6/2016).
Pergerakan harga karet berakhir di zona negatif setelah terjerembab sebesar 3,52% atau 5,50 poin ke level 150,80 yen per kilogram (kg) pada perdagangan hari ini, meski dibuka dengan kenaikan sebesar 0,19% atau 0,30 poin di level 156,60 yen per kg.
Penguatan kinerja mata uang yen Jepang yang terus berlanjut telah semakin melemahkan pergerakan harga karet. Nilai tukar mata uang yen Jepang siang ini terpantau menguat 0,21% atau 0,23 poin ke posisi 106,76 yen per dolar AS pada pukul 13.59 WIB.
Kenaikan nilai tukar yen Jepang membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang ini menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri. Dampaknya permintaan akan komoditas ini mengalami penurunan.
Pada perdagangan kemarin (8/6/2016), harga karet juga ditutup melemah sebesar 0,45% atau 0,70 poin ke level 156,30, melanjutkan pelemahan sebelumnya.
Pergerakan Harga Karet Kontrak November 2016 di TOCOM
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
9/6/2016 | 150,80 | -3,52% |
8/6/2016 | 156,30 | -0,45% |
7/6/2016 | 157,00 | -1,51% |
6/6/2016 | 159,40 | +0,95% |
3/6/2016 | 157,90 | +0,13% |
Sumber: Bloomberg