Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Kamis (9/6/2016).
Analis Senior HD Capital Yuganur Wijanarko memperkirakan indeks bergerak pada rentang support: 4.900-4855-4.750 dan resistance: 4.985-5.050-5.150.
"Walaupun sering didera aksi jual mendadak para pelaku pasar yang tergoyang oleh volatilitas regional, namun kami melihat pembelian saham big cap index drivers dan lapis dua pilihan oleh pengikut kaum banteng telah membuat landasan support atau zona akumulasi baru untuk menopang kontinuasi kenaikan berikutnya ke level psikologis 5.000," paparnya.
Adapun sejumlah saham yang dapat dicermati a.l:
1. Bank BRI (BBRI) (BUY) (Trading target: Rp.10.950)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten perbankan small cap BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016-2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.10.950
Entry (1) Rp.10.525, Entry (2) Rp.10.425, Cut loss point: Rp.10.275
2. Elnusa (ELSA) (Trading target Rp.635)
Harga komoditas yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat distributor BBM ini menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya.
Entry (1) Rp.585, Entry (2) Rp.565, Cut loss point: Rp.535
3. Bukit Sentul (BKSL) (Trading target Rp.92-98)
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emitten property ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp.92-98
Entry (1) Rp.84, Entry (2) Rp.80, Cut loss point: Rp.75
4. Wijaya Karya (WIKA) (BUY) (Trading Target Rp.2.850)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.2.850.
Entry (1) Rp.2.620, Entry (2) Rp.2.520, cut loss point: Rp.2.390