Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Kospi berhasil ditutup dengan penguatan pada perdagangan hari ini, Rabu (8/6/2016), dan melanjutkan reli di hari keempat.
Indeks Kospi ditutup menguat sebesar 0,77% atau 15,45 poin ke 2.027,08, tertinggi sejak November 2015, setelah sempat bergerak melemah.
Sebanyak 362 saham menguat, 337 saham melemah, dan 62 saham stagnan dari 761 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi.
Saham Dongwha Pharm Co. Ltd. mendorong pergerakan indeks dengan penguatan signifikan sebesar 1,87%, diikuti oleh saham Woori Bank yang menguat 0,99%, dan Meritz Fire & Marine Insurance Co. Ltd. dengan kenaikan sebesar 0,31%.
Sementara itu, saham KR Motors Co. Ltd. yang melemah 0,87% dan Hite Jinro Co. Ltd. yang turun 0,41% menahan pergerakan indeks.
Seperti dilansir Bloomberg, kenaikan indeks Kospi pada perdagangan hari ini sejalan dengan makin menguatnya kinerja mata uang won Korea Selatan setelah data perdagangan China mendukung tanda-tanda perbaikan pada negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut.
Angka impor China dari sisi yuan naik untuk pertama kalinya sejak 2014. Di lain sisi, indeks dolar AS meluncur ke tingkat terendah dalam satu bulan seiring penguatan mata uang won terhadap seluruh 31 mata uang utama.
Nilai tukar won Korea Selatan terpantau menguat sebesar 0,51% atau 5,95 poin ke level 1.156,83 pada pukul 12.59 WIB, setelah dibuka dengan penguatan sebesar 0,45% atau 5,19 poin di posisi 1.157,59.
Mata uang won mengalami lonjakan sebesar 1,8% pada perdagangan kemarin, loncatan terbesarnya dalam enam tahun.
Pada perdagangan kemarin (7/6/2016), indeks Kospi juga ditutup melesat sebesar 1,30% atau 25,79 poin ke 2.011,63 sejalan dengan penguatan mata uang won Korea Selatan menuju kenaikan tertajamnya sejak 2010.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
8/6/2016 | 2.027,08 | +0,77% |
7/6/2016 | 2.011,63 | +1,30% |
3/6/2016 | 1.985,64 | +0,04% |
2/6/2016 | 1.985,11 | +0,12% |
1/6/2016 | 1.982,72 | -0,03% |
Sumber: Bloomberg