Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mixed cenderung menguat.
Tim Riset Sinarmas Sekuritas memperkirakan indeks akan bergerak pada kisaran 4.825-4.950.
"Indeks cenderung menguat seiring dengan momentum pelemahan dollar AS terus berlanjut setelah data employment AS yang dirilis minggu lalu berindikasi dovish," paparnya dalam riset.
Selanjutnya, bursa finansial global dan juga bursa komoditas melanjutkan penguatan.
Pasar juga akan fokus ke pembahasan RUU TAX Amnesty di DPR yang direncanakan rampung di pertengahan Juni ini.
Selanjutnya, pasar akan mencermati data cadangan devisa dari Bank Indonesia (BI) dan juga hasil rapat bank sentral India dan Australia mengenai referensi suku bunga acuan.