Bisnis.com, TOKYO – Bursa saham Asia menguat pada awal perdagangan hari ini, Jumat (3/6/2016), sejalan dengan kenaikan bursa saham Jepang untuk pertama kalinya dalam tiga hari dengan adanya laporan ketenagakerjaan AS.
Indeks MSCI Asia Pacific menguat sebesar 0,1% ke posisi 128,27 pada pukul 09.11 pagi waktu Tokyo (pkl. 07.11 WIB), sementara indeks Topix Jepang naik 0,6% mengurangi rentang penurunan mingguannya dalam sebulan menjadi 0,8%.
Para investor mengalihkan fokusnya pada agenda-agenda makro ekonomi bulan ini, termasuk referendum Inggris untuk memutuskan keanggotaannya di Uni Eropa serta penantian akan data ekonomi yang dapat memberikan petunjuk akan waktu penaikan biaya pinjaman oleh bank sentral AS.
“Malam ini kita melihat semua data payroll AS yang penting,” kata Niv Dagan, executive director Peak Asset Management LLC., kepada Bloomberg. “Para investor sedang mengevaluasi data ekonomi untuk memastikan apakah Federal Reserve akan menaikkan suku bunga secepatnya pada pertemuan berikutnya.”
Bursa saham AS menguat ke level tertinggi dalam tujuh bulan di tengah optimisme akan cukup kuatnya ekonomi AS untuk menahan dampak tingkat suku bunga yang lebih tinggi.
Di lain sisi, pergerakan indeks S&P/ASX 200 Australia menguat 0,5%, sementara indeks Kospi Korea Selatan naik 0,1% dan S&P/NZX 50 New Zealand menguat 0,2%.