Bisnis.com, JAKARTA - Sebagian besar bursa saham Asia menguat di tengah meningkatnya keyakinan bahwa ekonomi AS cukup kuat untuk menahan rencana kenaikan suku bunga acuan bulan depan.
Indeks MSCI Asia Pacific terpantau melemah 0,2% menjadi 128,21 pada pukul 09:04 waktu Tokyo (07.04 WIB).
Federal Reserve Ketua Janet Yellen mengatakan dalam sambutannya di Harvard University pada hari Jumat (28/5/2016) bahwa ekonomi Amerika yang membaik akan menjamin kenaikan suku bunga acuan dalam beberapa bulan mendatang.
Indeks Topix Jepang naik 0,5% terdorong oleh penguatan saham eksportir dan pernyataan Perdana Menteri Shinzo Abe yang menunda kenaikan pajak penjualan selama dua tahun.
Kepala analis investasi dari AMP Capital Investors Ltd., Shane Oliver mengatakan pernyataan the Fed tersebut mengindikasikan kenaikan suku bunga semakin dekat.
“Perhatian dan penundaan dari the Fed sebelumnya telah memberikan keyakinan bahwa hal tersebut (kenaikan suku bunga) akan dilakukan dengan hati-hati,” katanya seperti yang dikutip dari Bloomberg.
Indeks S&P/ASX 200 di Australia naik kurang dari 0,1%. Indeks S&P/NZX 50 di Selandia Baru melemah tipis, sementara indeks Kospi Korea Selatan terpantau turun 0,1%.