Bisnis.com, JAKARTA - Harga tembaga melanjutkan penguatannya pada perdagangan pagi ini, Senin (25/4/2016).
Komoditas logam tersebut diperdagangkan menguat 0,09% atau 0,20 poin ke US$226,65 per pound pada pukul 09.36 WIB, melanjutkan penguatan sebesar 0,04% ke US$226,55 per pound pada awal perdagangan.
Berdasarkan data Bloomberg, penguatan harga tembaga pada perdagangan pagi ini adalah yang tertinggi setelah sebelumnya sempat menyentuh level US$228,95 per pound pada tanggal 22 Maret.
Pada perdagangan Jumat (21/4/2016), harga tembaga ditutup dengan penguatan sebesar 0,60% ke US$226,45 per pound.
Harga tembaga terus bergerak menguat sejalan dengan peningkatan impor tembaga China bulan lalu menyusul adanya kestabilan ekonomi dan pulihnya pasar properti.
Seperti dilansir Bloomberg sebelumnya, konsumen logam terbesar dunia tersebut mengimpor 458.068 metrik ton tembaga atau meningkat 39% dibanding bulan sebelumnya. Pembelian melonjak sebesar 36% menjadi 1,11 juta ton pada kuartal pertama.
Pergerakan tembaga di Comex Commodity Exchange untuk kontrak Mei 2016:
Tanggal | Level | Perubahan |
25/4/2016 (Pukul 09.36 WIB) | 226,65 | +0,09% |
22/4/2016 | 226,45 | +0,60% |
21/4/2016 | 225,10 | +0,58% |
20/4/2016 | 223,80 | +0,65% |
19/4/2016 | 222,35 | +2,73% |
Sumber: Bloomberg