Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA 29 MARET: Indeks Jepang Melemah, MSCI Asia Pacific Ikut Terkoreksi 0,5%

Bursa Asia melemah bersamaan dengan minyak, sementara dolar AS rebound.

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Asia melemah bersamaan dengan minyak, sementara dolar AS rebound.

Indeks MSCI Asia Pasifik turun 0,5% ke level 127,49 pukul 14.09 WIB dengan Indeks Topix melemah 0,31% menjadi 1.377,60. Begitu juga dengan Nikkei 225 Stock Average juga turun 0,18% menjadi 17.103,53 setelah sempat naik.

Shanghai Composite Index turun 1,28% dan Shenzhen turun 1,82%. Sedangkan, indeks Kospi di Seoul naik 0,62% setelah jatuh empat hari terakhir. Indeks S & P / ASX 200 Australia turun 1,57 persen, tergelincir untuk sesi ketiga, sementara Selandia Baru S & P / NZX 50 Index naik 0,2%.

Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 naik 0,1% di sesi terakhir, setelah penurunan mingguan pertama sejak pertengahan Februari dihentikan.

Minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Mei diperdagangkan menurun 1,37% ke US$38,85 per barel dan minyak Brent untuk kontrak Mei melemah 1,39% ke US$39,71 per barel pukul 15.02 WIB.

Ekonom Senior ANZ di Auckland Philip Borkin mengatakan ada ketidakjelasan ekonomi global di mana orang bisa melihat bahwa banyak yang ditawarkan saat ini.

"Di AS, pertanyaan terbesar tetap pada perkiraan kenaikan suku bunga Fed. Dalam beberapa hari terakhir saja, rasanya seperti kasus telah berayun dari yang mulanya menentang sekarang malah mendukung," paparnya seperti dikutip Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Atiqa Hanum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper