Bisnis.com, JAKARTA— NH Korindo Securities Indonesia memperkirakan kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Kamis (3/3/2016) bergerak di kisaran support 13.327 serta resisten 13.309.
Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan laju rupiah masih bertahan di zona hijau, seiring dengan bertahannya aksi beli terhadap rupiah.
“Merespons pergerakan laju harga minyak mentah dunia yang naik hingga berada di level $34/barel,” kata Reza dalam risetnya yang diterima hari ini Kamis (3/3/2016).
Rupiah, ujarnya, juga memperoleh amunisi dari BPS yang menyebutkan, Indonesia mengalami deflasi sebesar 0,09% sepanjang Februari 2016. Hal ini mengindikasikan ekonomi domestik stabil disertai fundamental yang kondusif.
Tidak hanya itu, tambahnya, laju rupiah pun terbantukan sentimen dari stabilnya pergerakan yuan, setelah meredanya kekhawatiran potensi devaluasi mata uang China.
Lalu, masuknya aliran dana asing pada pasar obligasi dan saham Indonesia.
Ditambah lagi dengan aksi The People's Bank of China yang memangkas Giro Wajib Minimum perbankan sebesar 50 bps menjadi 17%.
Reza mengatakan rupiah diharapkan dapat kembali melanjutkan pergerakan positifnya yang ditunjang kondisi pasar yang cukup kondusif, dengan munculnya berita-berita yang positif.
“Diharapkan sentimen positif ini masih dapat terjaga sehingga laju rupiah masih dalam tren positifnya. Tetap cermati sentimen yang ada terhadap laju rupiah,” kata Reza.