Bisnis.com, JAKARTA - PT BNP Paribas Investment Partners akan meluncurkan Reksa Dana Syariah BNP Paribas Cakra Syariah USD pada triwulan pertama 2016.
Presiden Direktur PT BNPP IP Vivian Secakusuma mengungkapkan reksa dana saham syariah BNP Paribas Cakra Syariah USD dengan denominasi Dolar AS tersebut mayoritas akan berinvestasi pada saham-saham global untuk memberikan eksposur pasar internasional bagi para investor domestik.
“Kami merupakan salah satu manajer investasi pertama yang mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kami akan melakukan peluncuran BNP Paribas Cakra Syariah USD segera setelah para agen penjual mendapatkan persetujuan regulator untuk mendistribusikan reksa dana ini,” jelasnya dalam siaran persnya, Jumat (22/1/2016).
Vivian menjelaskan untuk menjangkau nasabah ritel di Indonesia, PT BNPP IP saat ini bekerja sama dengan 20 bank dan perusahaan sekuritas ternama untuk mendistribusikan reksa dana yang dikelolanya. Beberapa bank besar diharapkan dapat berpartisipasi sebagai agen penjual BNP Paribas Cakra Syariah USD saat reksa dana ini mengeluarkan Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan perdananya di US$ 1.
“Melalui BNP Paribas Cakra Syariah USD, investor Indonesia dapat mendiversifikasikan portofolio investasi domestik yang mereka miliki dengan reksa dana berdenominasi Dolar AS yang memiliki fokus investasi pada pasar negara maju di seluruh dunia. Investor akan dapat mengakses reksa dana ini dengan mudah melalui para agen penjual yang terpercaya,” ujarnya.
BNP Paribas Cakra Syariah USD, paparnya, dibentuk setelah dirilisnya regulasi baru di bulan November 2015 yang memperbolehkan reksa dana Syariah untuk berinvestasi pada efek luar negeri sampai dengan 100%. Sebelumnya, eksposur reksa dana pada efek tersebut hanya dibatasi sampai dengan 15%.
Dia mengaku proses investasi dan kapabilitas riset yang kuat digunakan untuk mengambil kesempatan dari pertumbuhan ekonomi dunia telah diaplikasikan dan dibuktikan oleh koleganya secara global.