Bisnis.com, JAKARTA— Kurs jual Bank Indonesia terdepresiasi menembus Rp14.000 per dolar AS pada Kamis (10/12/2015).
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di level Rp13.954 per dolar AS, melemah 101 poin atau 0,73% dibandingkan kurs Selasa.
Kurs jual dipatok di Rp14.024 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.884 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli melebar menjadi Rp140.
Rupiah memimpin penguatan sebagian kurs Asia di pasar spot. Mata uang Garuda diperdagangkan menguat 0,32% atau 44 poin ke Rp13.972 per dolar AS pada pukul 11.06 WIB.
Penguatan rupiah diikuti oleh ringgit yang bergerak terapresaisi 0,28% dan won yang menguat 0,14%. Mata uang yang meelmah adalah yen sebesar 0,16% dan renimnbi yang terdepresaisi 0,17% di pasar offshore.
Kurs Tengah Bank Indonesia (Rupiah)
10 Desember | Rp13.954 |
9 Desember | - |
8 Desember | Rp13.853 |
7 Desember | Rp13.837 |
4 Desember | Rp13.833 |
Sumber: Bank Indonesia
.JPG?w=300&h=221)
