Bisnis.com, JAKARTA— Harga karet terkoreksi pada Senin (9/11/2015) setelah data menunjukkan penurunan impor karet oleh China.
Kontrak karet untuk pengiriman April 2016, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, ditutup melemah 0,13% ke harga 154,90 yen atau Rp17.164 per kilogram.
Karet kembali tertekan setelah pada Jumat sempat jatuh ke harga 153 yen per kilogram, harga kontrak teraktif yang paling rendah sejak Juni 2009.
Sentimen negatif pada perdagangan harga karet tertekan oleh penurunan impor karet China, negara konsumen karet terbesar.
Data Bea Cukai China menyatakan impor karet alam Negeri Tiongkok turun dari 460.000 ton pada September menjadi 410.000 ton pada Oktober.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Maret 2016 di TOCOM
Tanggal | Level | Perubahan |
9/11/2015 | 154,90 | -0,13% |
6/11/2015 | 155,10 | +0,13% |
5/11/2015 | 154,90 | -0,51% |
4/11/2015 | 155,70 | -2,5% |
3/11/2015 | — | — |
Sumber: Bloomberg