Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 35% pada perdagangan kemarin.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (6/11/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp11,2 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp12,75 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp1,37 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0063 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,33 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0069 dengan volume transaksi Rp1,16 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Kamis (5/11/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8,613 | 1.370,8 | 15 Maret 2024 |
FR0063 | 8,704 | 1.332,9 | 15 Mei 2023 |
FR0069 | 8,496 | 1.164,59 | 15 April 2019 |
SPN12160304 | - | 926, 6 | 4 Maret 2016 |
FR0056 | 8,621 | 794,2 | 15 September 2026 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia