Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 9% pada perdagangan kemarin.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (4/11/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp9,5 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp12,78 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0064 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp1,03 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0068 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp940,8 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0070 dengan volume transaksi Rp761,15 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Selasa (3/11/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0064 | 9.131 | 1.034,01 | 15 Mei 2028 |
FR0068 | 9.082 | 940,8 | 15 Maret 2034 |
FR0070 | 8.744 | 761,15 | 15 Maret 2024 |
FR0071 | 9.017 | 735,05 | 15 Maret 2029 |
FR0061 | 8.759 | 581,7 | 15 Mei 2022 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia