Bisnis.com, JAKARTA- NH Korindo Securities Indonesia mengemukakan pekan ini gerak obligasi akan bergerak dengan rentang di kisaran ±70 hingga 97 bps.
Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan minimnya permintaan yang masuk pada dua kali lelang, menunjukkan masih negatifnya sentimen yang mewarnai pasar obligasi.
Apalagi sentimen dari pelemahan nilai tukar rupiah, ujarnya, masih menjadi penahan laju pasar obligasi. Akibatnya aksi jual dari para pelaku pasar pun masih terjadi.
“Pekan (ini), rilis BI berbarengan dengan keputusan The Fed akan naik atau tidaknya suku bunga, akan membuat pasar obligasi kian volatile,” kata Reza dalam risetnya.
Pelemahan pada pasar obligasi, tambahnya, masih dimungkinkan terjadi jika pelaku pasar kembali menahan posisi, dan tidak mengurangi aksi jualnya.
“Kami masih berharap pelemahan yang terjadi masih dapat terbatas. Sama halnya seperti pekan kemarin.pelemahan nilai tukar rupiah masih akan menjadi perhatian dan disertai dengan data makro ekonomi yang akan muncul,” kata Reza.