Bisnis.com, JAKARTA— Penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) belum mampu membendung aksi jual investor asing di Bursa Efek Indonesia pada Selasa (25/8/2015).
William Surya WIjaya, Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities, memaparkan IHSG menguat tajam pada sesi I seiring pergerakan saham di bursa regional.
Laju penguatan juga ditopang oleh langkah pemerintah yang mempersiapkan dana hingga Rp10 triliun untuk mendanai aksi buy back saham oleh emiten BUMN.
“(IHSG menguat adalah) efek langkah sigap pemerintah dan pergerakan regional,” kata William kepada bisnis.com.
Namun, pemodal luar negeri masih melanjutkan aksi jual di bursa saham dengan membukukan penjualan bersih Rp340,99 miliar.
Aksi jual asing kini telah berlangsung 15 hari berturut-turut dengan total net sell melebihi Rp9 triliun.
IHSG menguat 1,95% atau 81,24 poin ke level 4.244,97 pada jeda siang. Indeks pagi tadi dibuka menguat 0,44% ke level 4.182,22 dan sempat naik hingga 3,32% ke level 4.301,78 pada perdagangan sesi I.