Bisnis.com, JAKARTA—Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) terapresiasi setelah dua hari tertekan.
Data yang diterbitkan BI pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.824 per dolar AS, menguat 7 poin atau t0,05% dari kurs Jisdor Selasa.
Rupiah tertekan di pasar spot. Mata uang Garuda melemah 0,24% atau terdepresiasi 3 poin ke Rp13.833 per dolar AS pada pukul 10:11 WIB.
Sentimen yang bisa berpengaruh pada pergerakan perdagangan kurs hari ini adalah rilis minutes rapat FOMC Juli.
Investor berharap notulensi rapat tersebut bisa memberikan sinyal kapan suku bunga acuan The Fed dinaikkan, yang diperkirakan pada September.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
19 Agustus | Rp13.824 |
18 Agustus | Rp13.831 |
14 Agustus | Rp13.763 |
13 Agustus | Rp13.747 |
12 Agustus | Rp13.758 |
Sumber: Bank Indonesia