Bisnis,com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (11/8/2015) bergerak di kisaran support 4.705-4.650-4.790, dan resisten 4.825-4.895-4.985-5.050.
“IHSG terkonsolidasi menunggu breakout,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan aksi jual pelaku pasar akibat pelemahan rupiah, untuk sementara waktu membuat IHSG tertahan untuk mencapai daerah atas di 4.900 dan 5.050.
“Rekomen buy untuk antipasi kenaikan berikutnya,” kata Yuganur.
HD Capital mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
BUY. PE 2015 15,38x, PBV 2,25x, ROE 14,66%. Trading target Rp3.820
Sentimen negatif dari outlook fundamental yang di downgrade sudah cukup tercermin dalam koreksi harga saham sebelumnya, rekomen akumulasi untuk potensi rebound dari posisi oversold atau jenuh jual.
Entry (1) Rp3.555. Entry (2) Rp3.485. Cut loss point Rp3.430
- Panin Life (PNLF)
PE 2015 6,54x, PBV 0,57x, ROE 8,70%. BUY. Trading target Rp290
Kami melihat formasi konsolidasi untuk menahan penurunan lanjut dalam tren turun medium term emiten finance lapis dua milik Panin Group apat digunakan untuk akumulasi antisipasi breakout nantinya
Entry (1) Rp265. Entry (2) Rp255. Cut loss point Rp245
- Sumarecon (SMRA)
PE 2015 25,80x, PBV 3,97x, ROE 15,31%. Trading target Rp1.870
Kami melihat proses koreksi minor di dalam pembentukan minor uptrend baru yang merupakan bagian dari proses trend recovery emiten properti ini dapat digunakan sebagai kesempatan buy.
Entry (1) Rp1.765. Entry (2) Rp1.755. Cut loss point Rp1.725
- Bank BRI (BBRI)
PE 2015 10,44x, PBV 2,67x, ROE 25,7%. BUY. Trading target Rp11.000
Emiten big cap perbankan BUMN ini mulai mengalami proses trend recovery dalam perbaikan short dan medium term uptrend menuju level psikologis Rp11.000.
Entry (1) Rp10.475. Entry (2) Rp10.325. Cut loss point Rp10,025
