Bisnis.com, JAKARTA-- Indeks harga saham gabungan hari ini, Kamis (11/6/2015) berakhir melemah 0,10% ke level 4.928,81.
Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (10/6), IHSG ditutup rebound 0,69% ke level 4.933,56.
Penguatan tersebut ditopang kenaikan 175 saham. Sementara itu 220 saham stagnan dan 119 saham melemah.
Berikut pergerakan indeks hari ini.
Indeks harga saham gabungan hari ini berakhir melemah 0,10% ke level 4.929,81
Penguatan IHSG hanya berlangsung satu hari. IHSG hari ini terkoreksi 0,22% ke level 4.922,77.
Mengawali perdagangan sesi II, IHSG masih terpantau melemah 0,07% ke 4.929,97
IHSG berfluktuasi sepanjang sesi I dan berhenti di level 4.928,12 pada jeda siang atau turun 0,11% dari penutupan kemarin
IHSG semakin merosot, turun 0,40% ke level 4.913,90. Penjualan saham bank BUMN yaitu, BBRI, BMRI, dan BBNI menjadi penekan utama.
IHSG mulai berbalik tertekan setengah jam setelah pembukaan, melemah 0,10% ke level 4.928,48
Indeks harga saham gabungan melanjutkan penguatan dengan kenaikan 0,76% ke level 4.971,19 di pembukaan hari ini
Sejumlah analis memprediksi indeks akan bergerak mixed pada hari ini setelah mengalami rebound pada penutupan perdagangan kemarin. Berikut sejumlah prediksi IHSG yang dihimpun Bisnis:
Tim Riset Reliance Securities mengatakan indeks diperkirakan bergerak mixed pada kisaran 4.500-5.000.
Tim Riset Sinarmas Sekuritas menyatakan indeks diperkirakan bergerak mixed pada kisaran 4.906,4.967.
Tim Bahana Securities memperkirakan indeks akan bergerak mixed pada kisaran 4.900-5.000.
Tim Riset PT Asjaya Indosurya menilai indeks sedang menantikan waktu untuk mencetak reli. Adapun indeks diprediksi akan bergerak pada kisaran 4.871 – 5.051.
Tim Riset NH Korindo Securities Indonesia mengatakan harapan kelanjutan indeks untuk menguat masih ada, tetapi tetap waspadai potensi pembalikan arah. Adapun indeks diperkirakan berada pada rentang support 4900-4920 dan resisten 4950-4986.