Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah tajam 2,61% ke level 5.105,56 pada perdagangan Rabu (29/4/2015).
Pelemahan ini terjadi seiring penurunan 246 saham. Sementara itu 185 saham stagnan dan 80 saham menguat.
Bagaimana pergerakan IHSG selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
IHSG terus merosot, ditutup melemah 0,37% ke level 5.086,43.
IHSG terus melemah 0,17% ke 5.097,01 pada awal perdagangan sesi II.
IHSG belum mampu keluar dari zona merah. IHSG mengakhiri sesi I dengan pelemahan 0,11% ke level 5.099,83
Dari 7 indeks di bursa Asia Tenggara yang disurvei melalui Bloomberg, sebanyak 1 indeks menguat yakni IHSG 0,11% ke 5.111,38. Adapun 4 indeks melemah dan 1 indeks stagnan. Bursa Vietnam di Ho Chi Minh tutup untuk libur nasional.
Kenaikan saham BBRI dan BMRI mendongkrak IHSG ke zona hijau. IHSG naik 0,70% pada pukul 5.141,01.
Mengawali perdagangan hari ini, IHSG dibuka melemah 0,35% ke 5.087,93. Pergerakan ini sejalan dengan pergerakan bursa global dan regional.
Setelah melanjutkan pelemahan tajam 2,61% ke level 5.105,56 kemarin, prediksi pergerakan IHSG cukup beragam pada hari ini. Berikut prediksi dari sejumlah analis yang dihimpun Bisnis:
Tim Riset PT Mandiri Sekuritas memprediksi peluang technical rebound cukup besar seiring kondisi pasar modal yang sudah oversold. Indeks diperkirakan bergerak pada kisaran 5.015-5.250.
Research Analyst PT NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan potensi IHSG berbalik arah dan menguat terbuka lebar. Diamemperkirakan indeks bergerak pada rentang support 4.995-5.000 dan resisten 5.125-5.150.
Senior Fund Manager PT BNI Asset Management Hanif Mantiq, mengatakan terus melemahnya pasar saham lantaran kinerja laporan keuangan emiten yang kurang bagus. Menurutnya, pelemahan ini masih akan terus berlanjut hingga titik bottom.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya wijaya memperkirakan indeks akan bergerak pada kisaran 5.005 – 5.285 pada Kamis (30/4/2015). Menurutnya penurunan masih akan berlanjut dan menguji support 5.005. Namun, potensi rebound masih akan terlihat selama support belum ditembus.
Sejumlah bursa global dan regional ditutup melemah seiring The Fed belum memastikan kapan kenaikan tingkat suku bunga AS dan investor terus berspekulasi.
Indeks Standard & Poor’s 500 turun 0,4% ke level 2.106,85 pada penutupan perdagangan Rabu (29/4/2015). Adapun Dow Jones Industrial Average turun 74,61 poin atau 0,4% ke level 18.035,53.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 2,2% ke level 397,3. Sementara itu, Indeks MSCI Emerging Markets turun 0,7% ke level 1.059,51.
Bagaimana pergerakan IHSG hari ini? ikuti pergerakannya hingga penutupan secara Live.