Bisnis.com, JAKARTA- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia sebagai emiten kedua tahun ini sekaligus sebagai emiten ke-507.
Harga saham emiten berkode MIKA ini langsung melonjak 24,71% dalam pembukaan perdagangan Selasa (24/03/2015), menjadi Rp21.200 per saham dari harga penawaran yang sebesar Rp17.000.
Direktur Utama MIKA Rustiyan Oen mengatakan initial public offerring (IPO) ini merupakan langkah penting bagi perseroan untuk menjadi perusahaan yang lebih transparan sesuai prinsip good corporate governance (GCG).
"Hasil IPO akan digunakan tidak hanya memperluas jaringan di Indonesia, tapi juga meningkatkan mutu," ujarnya.
Direktur Utama BEI Ito Warsito menyatakan masuknya MIKA diharapkan dapat meningkatkan likuiditas bursa.
"Sektor healthcare di Indonesia akan terus tumbuh," tuturnya.
Emiten rumah sakit ini melepas 18% sahamnya, atau setara dengan 261,91 juta lembar saham. Dengan demikian, perseroan meraih dana Rp4,45 triliun. Penawaran saham MIKA mengalami oversubscribed hingga 18 kali.
Dari jumlah itu, sekitar 56% akan digunakan untuk pembangunan gedung rumah sakit baru, 20% untuk pembelian infrastruktur medis dan teknologi informasi, 16% untuk menambah tanah, dan 8% lainnya untuk ekspansi rumah sakit eksisting. (AMA)